TATACARA KOMUNIKASI

dari YD2TFB

PERSIAPAN UNTUK MELAKUKAN KOMUNIKASI

Sebelum seorang amatir radio melakukan kegiatan komunikasi perlu dipersiapkan-persiapan antara lain sebagai berikut :

a. Periksa catu daya dan alirannya, apakah masih bekerja dengan normal;

b. Periksa kondisi Antena apakah masih sempurna (gunakan V ASWR indicator);

c. Bila perangkat pemancar perlu ditala (tune up), maka tala -lah pada frekuensi yang kosong dan sebaiknya menggunakan DUMMY LOAD;

d. Periksa seluruh Mike, kondisi Kunci Ketuk (Keyer) apakah masih bekerja dengan baik;

e. Siapkan alat-alat tulis, termasuk Logbook.

TATA CARA MELAKUKAN PANGGILAN

Apabila hendak melakukan panggilan (memanggil siapa saja) maka hal yang perlu diperhatikan adalah :

a.Dengarkan dahulu dengan sabar frekuensi yang anda pakai untuk mengetahui apakah frekuensi tersebut sedang dipergunakan atau tidak.

b.Apabila setelah menunggu beberapa saat tidak terdengar stasiun lain yang menggunakan, yakinlah dengan menanyakan sebagai berikut :

Untuk Phone : Apakah frekuensi ini dipergunakan ?? Disini YD2WYC ganti

Is this frequency occupied? This is YD2WYC over atau

Is this frequency in use? This is  YD2WYC over atau

Is any body using this frequency? This is YD2WYC  over

Untuk C.W : ? DE YD2WYC K QRL ? DE  YD2WYCK C DE YD2WYC K

Untuk RTTY : Cara untuk RTTY sama dengan phone dengan kecepatan 45, 45 Baud Cara untuk AMTOR sama dengan phone dengan mode FEC (Forward Error Correction) dan kecepatan 100 baud.Untuk SSTV : Seperti untuk phone dengan SSB Jika frekuensi tersebut sedang dipakai, maka anda harus menunggu atau mencari frekuensi lainnya yang tidak dipakai

c.Apabila ternyata tidak ada jawaban frekuensi sedang dipakai,maka dapat dimulai denganmelakukan panggilan. Jika frekuensi tersebut ternyata dipakai, maka anda harus bersabar menunggu atau mencari frekuensi lainnya yang kosong

d. Untuk melakukan panggilan dapat dilakukan dengan 3 (tiga) cara yaitu :

1) Panggilan Umum

Panggilan Umum berarti panggilan tersebut dapat dijawab oleh setiap Stasiun Radio

Amatir yang mendengarnya.Contoh :

CQ CQ CQ DE YD2WYC  YD2WYC K

CQ CQ CQ disini YD2WYC  YD2WYC  memanggil ganti

CQ CQ CQ this is YD2WYC calling CQ over

Sebagai tambahan sebelum mengucap ganti/over dapat dipakai beberapa variasi misalnya : PSE. K Memanggil dan mendengarkan, ganti Calling and listening, over Calling and standby, over dan lain-lain.

2) Panggilan Umum Terarah

Panggilan terarah berarti panggilan tersebut hanya diperguanakan bagi suatuwilayah / daerah tertentu saja, stasiun Amatir lain diluar wilayah/daerah tidak diinginkan masuk Misalnya memanggil stasiun-stasiun di benua Africa :

CQ CQ CQ AF DE YD2WYC K CQ Africa CQ Africa, this is , YD2WYC  YD2WYC calling Africa and standy, over.

3) Penggilan Khusus

Panggilan khusus berarti panggilan hanya untuk stasiun tertentu saja,Contoh :

YBØAAA DE YD2WYC   D2WYC KN

YBØAAA disini  YD2WYC memanggil anda, ganti

YBØAAA this isYD2WYC  calling you over

TATACARA BERGABUNG DALAM SUATU KOMUNIKASI

a. Dalam menjawab suatu panggilan, perhatikan panggilan yang tengah berlangsung, apakah panggilan umum, panggilan umum terarah atau panggilan khusus. Jangan menjawab panggilan umum terarah atau panggilan khusus yang tidak ada kaitannya dengan stasiun anda.

b. Untuk bergabung kedalam suatu komunikasi yang telah berlangsung maka dengarkan dahulu dengan  sabar. Perhatikan komunikasi apa yang sedang berlangsung, dan stasiun mana yang bekerja pada frekuensi tersebut.

c. Komunikasi DX (jarak jauh)

1) Tidak diperkenankan memotong ke dalam suatu komunikasi yang sedang berlangsung;

2) Harus sabar menunggu hingga komunikasi kedua stasiun berakhir;

3) Perhatikan terlebih dahulu siapa stasiun pengendali/ Net Control Station (NCS)

4) Anda hanya diperbolehkan memanggil stasiun pengendali

d. Komunikasi Biasa

Menunggu dan masuk pada spasi diantara pembicaraan.

e. Cara Bergabung

1) Apakah terdengar komunikasi

2) Apakah spasi cukup, gunakan  YD2WYC over

f. Tata cara bergabung kedalam suatu jaringan/komunikasi (round table)

Umumnya panggilan pada frekuensi Net/Komunikasi berlingkar adalah panggilan umum terarah, oleh karenanya perlu memperhatikan panggilan-panggilan yang dilakukan NCS.

Cara bergabung dilakukan sebagai berikut :

1) Tunggu giliran panggilan yang ditujukan ke arah anda;

2) Setelah anda dipanggil segera masuk dengan menyebutkan nama panggilan. Misalnya : YD2WYC check in.

3) Apabila ada keperluan penting diluar giliran anda gunakan : contact dan sebutkan nama panggilan, setelah dipersilahkan utarakan maksud / keperluannya;

4) Setelah meninggalkan Net / Komunikasi berlingkar kemudian ingin masuk kembalipergunakan, pergunaka : check back, dengan menyebutkan nama panggilan.Setelah dipersilahkan utarakan maksud/keperluan anda.

5) Apabila anda terlambat masuk di dalam sebuah Net pergunakan :Late Check dan sebutkan nama panggilan. Setelah dipersilahkan utarakan maksud/keperluan anda.

Catatan :

Apabila mengudara dari tempat diluar domisili stasiun, maka harus dijelaskan apakah anda sedang land/portable/stroke wilkom lain. Misalnya : YB8TLN Land Mobile 2 (two) Yogyakarta YC2TLR Stroke 1 (one) Bogor YC2TLR/1

MACAM-MACAM KOMUNIKASI

Suatu komunikasi dinyatakan sah, apabila telah terjadi pertukaran nama panggilan dan report tentang readibility, signal strength, tone (RST) dengan benar. Nama panggila n dan RST yang diberikan oleh stasiun lawan wajib untuk kembali (read back) untuk mengetahui RST diterima dengan sempurna. Komunikasi yang lazim berlangsung dalam kegiatan komunikasi amatir radio yang bersifat :

a.Komunikasi yang sangat pendek,

cukup dengan memberikan / menerima nama panggilan dan RST. Hal ini biasanya terjadi dalam komunikasi kontes, expidisi prefix yang langka, komunikasi jarak jauh (DX’ing). Komunikasi dilakukan sangat pendek, mengingat banyaknya stasiun yang menunggu giliran untuk dapat menfadakan kontak/komunikasi dengan stasiun tersebut (pile -up).

b.Komunikasi Pendek

Yaitu komunikasi yang relatif pendek, cukup dengan tukar menukar nama panggilan, RST, nama operator dan lokasi stasiun, hal ini dimaksudkan untuk menghindari komunikasi yang berkepanjangan / bertele-tele sehingga dapat memanfaatkan waktu berkomunikasi / kontak dengan stasiun-stasiun lainnya. Hal ini biasanya terjadi dalam komunikasi berlingkar, Net,Jarak jauh (DX’ing) Komunikasi biasa.

c.Komunikasi panjang atau Ragchewing (ngobrol)

Komunikasi panjang yaitu yang sifatnya berbicara panjang lebar, sepanjang stasiun lawan menginginkannya; biasanya dimulai dengan menyebutkan nama panggilan, RST, nama dan lokasi, peralatan yang digunakan, berita cuaca dan lain-lain. Untuk melakukan komunikasi ini, agar benar-benar memperhatikan sopan santun berkomunikasi, dan perlu diingat pula bahwa media frekuensi spektrumnya terbatas dan banyak stasiun lain yang ingin menggunakannya.

SOPAN SANTUN BERKOMUNIKASI

Adalah merupakan hal yang sopan apabila didalam berkomunikasi selalu memberikan tenggang waktu (spasi) 2 hingga 3 detik.

Untuk komunikasi melalui fasilitas repeater, sebaiknya memberikan tenggang waktu (spasi)2 hingga 3 detik setelah repeater cut off.

Hal tersebut butir a dan b perlu dilakukan untuk memberi kesempatan bagi stasiun lain masuk bergabung atau membawa berita darurat/penting.

Melakukan “TUNING” pemancar pada frekuensi yang sedang dipergunakan, sangat mengganggu dan perbuatan yang tidak sopan. Seyogyanya tuning dilakukan dengan menggunakan Dummy Load atau melaksanakan tuning di frekuensi yang tidak dipergunakan (kosong).

Selalu mengucapkan OVER/GO AHEAD / GANTI pada setiap akhir pembicaraan, sehingga stasiun lawan bicara atau yang memonitor dapat mengetahui bahwa anda telah selesai berbicara seperti yang sering terdengar bila mbak Nunung YC2TLR  pada Room Indonesia di eQSO melalui gateway Borobudur Magelang.

Berkomunikasi yang sopan, tidak tumpang tindih, mencaci maki, mengadakan gangguan gangguan yang jelas bertentangan dengan kode Etik Amatir Radio atau berkomunikasi sambil mengunyah / makan / bersiul-siul.

Jangan menyebut QSL informasi anda apabila tidak diminta. QSL informasi stasiun lawan dapat dilihat pada callbook, QSL dapat dikirimkan melalui QSL Biro.

Berikanlah QSL informasi apabila diminta, gunakan P.O. Box untuk mempersingkat komunikasi, dan hendaknya tidak memberikan alamat yang berkepanjangan, misalnya : “Jalan Kebon Kacang Gang I Nomor 85, Tanah Abang Jakarta Pusat” yang apabila dieja satu persatu akan memakan waktu banyak dan bertele -tele. Alamat dapat dilihat pada callbook

Jangan mengucapkan QSL 100% untuk anda, karena mengirim / membalas kartu QSL tersebut merupakan kewajiban dan bukan janji-janji, ingat semboyan : “QSL CARD is FINAL COURTESY of a QSO”

Dalam menyebutkan nama operator agar disebutkan sesingkat mungkin / nama pendek (nickname) misalnya : Ana untuk Ana Genesis, Upi untuk Upiyah dan sebagainya.

Setelah nama disebutkan secara keseluruhan, diwajibkan untuk disebut ulang dengan mengejanya, misalnya YC2TLR: My name is Nunung, NOFEMBER UNIFORM NOFEMBER UNIFORM NOFEMBER GOLF. / Yayan is my name, like YANKEE ALVA YANKEE ALVA NOVEMBER dan seterusnya

BAHASA YANG DIGUNAKAN DALAM BERKOMUNIKASI

Menurut Radio Regulation (RR) 2732 : Bahwa komunikasi antar amatir radio harus diselenggarakan dalam bahasa biasa yang dimengerti umum dan pembicaraan dibatasi pada hal-hal yang bersifat teknis/eksperimen dan hal-hal yang bersifat pribadi tidak untuk tujuan-tujuan lainnya, yang karena tidak penting, dibenarkan untuk tidak menggunakan sarana telekomunikasi umum. Penjelasannya adalah sebagai berikut :

Disebutkan bahwa komunikasi harus diselenggarakan dalam bahasa yang dimengerti umum, yang dimaksud disini adalah dilarang berbicara dengan bahasa DAERAH, bahasa SANDI, karena kata-kata sandi sangat mudah disalahgunakan, misalnya kode yang diciptakan bagi perdagangan (komersiil), bahkan dapat pula disalagunakan bagi tindak kejahatan maupun bagi kegiatan subersif yang dapat membahayakan negara.

Kata-kata sandi yang dewasa ini telah menjadi kebiasaan seperti sawahan, cangkulan, CM, CB, MD, MK, TM, Romeo PIKO, PTT Line, KIBEK, KILO, Gerobak dan lain-lain jelas merupakan pelanggaran terhadap Radio Regulation tersebut, karenanya tidak boleh dipergunakan/harus segera dihilangkan karena meruapakan kebiasaan buruk (bad habits) yang dapat terbawa dipergunakan dalam komunikasi international.

Pembicaraan antar Amatir Radio yang dapat menimbulkan kesan mengadakan transaksi perdagangan tidak boleh dilakukan.

Sumber YD2TFB

No comments:

Post a Comment